18 Juni 2009
11 Juni 2009
suasana ruang senat yang menegangkan
juli 2008..
selamat pagi...kata2 itu yang selalu terucap di ruangan kami yang berbentuk oval, dikelilingi jendela besar disetiap tembok yang ada.. sejuk,hangat,harum,rapih........ huaaa.... senangnya berada di dalam sana.....
agustus 2008..
ya.. ini waktunya ruangan itu mulai terasa semakin aktif dengan mulainya berbagai aktivitas disana.. menarik untuk dipelajari......
september 2008..
gelak tawa yang panjang memenuhi setiap sudut ruangan seakan memaksa kami untuk tetap tinggal lebih lama..ya, aku suka ruangan itu..sangat suka....
oktober 2008..
"ayo..kita pasti bisa..!!" semangat itu membakar ruangan saat kami mulai masuk dalam rutinitas yang belum kami mengerti....
desember 2008...
yeee.... its time to holiday... sunyi.. ruangan itu kini kosong tanpa hiasan..tanpa gelak tawa.. tanpa penghuni.....
januari 2009...
new year...mulai terlihat kembali bayang kami disana.. masih dengan tawa kebahagiaan yang melekat di bibir kami tapi saat itu juga mulai ada sedikit kelelahan di raut wajah kami yang ternyata semakin sibuk..
februari 2009
fiuh.... kertas menutupi meja rapat kami...
maret 2009
semakin penuh dengan kertas.. semakin banyak kegiatan.. semakin menggila di ruangan oval....
april 2009
tetes air mata mulai nampak.. kelelahan mulai muncul.. perbedaan mulai tampak jelas.. dan persaudaraan makin sangat terlihat... kami saling membutuhkan...
mei 2009
hecktic: mode on....
minggu I juni 2009
katanya ini bulan terakhir kami ada diruangan ini.. tapi ruangan ini semakin gelap dan sumpek...
selain keadaannya yang semakin berantakan dengan sampah yang seakan menggambarkan suasana hati kami para penghuni ruangan senat....(jorok aja se emang.hehehhe) tapi ruangan ini sekarang menjadi sangat menegangkan.. beberapa diantara kami masuk ke dalam ruangan dengan suhu badan tinggi.. meringkuk di atas sofa kami yang mulai usang.. beberapa diantara kami masuk dengan tangisan dan amarah yang meledak2.. beberapa diantara kami masuk dengan muka muram tak bersahabat.. walaupun tetap.. kami saling memiliki....
minggu II juni 2009
"gw ga bisa...." sambil menangis.. itu yang kini mulai sering terdengar dari suara diantara kami yang mulai merasa putus asa.. minggu ini kami memang sedang menghadapi ujian.. ujian penentuan kelulusan kami di semester ini... setiap yang datang dengan tangisan biasanya kami peluk dengan erat.. mencoba memberikan dukungan dan melepaskan lelah bersama... ya.. minggu2 inilah yang paling berat.. disaat kofesse tinggal menghitung hari dan disaat akhir masa kepengurusan kami....
SEMANGAT KAWAN... TINGGAL SELANGKAH LAGI.......!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
ruangan itu memang kosong pada mulanya.. tapi mulai bercerita ketika kami ada didalamnya.. sama seperti kami.. pada mulanya kami bukan lah siapa-siapa.. sampai kami memulai cerita di dalam ruangan itu....
hari kedua ku di dalam kotak ini....
yup.. sesuai judul, ini adalah hari kedua saya untuk berceloteh didalam kotak ini...
pagi dingin menyelimuti kulit saat aku harus bergegas menjalani rutinitas hari yang semakin padat.. tiba2 dalam kegiatan rutin ku setiap pagi, mulut ini bergumam menyanyikan "ayah dengarlah..betapa sesungguhnya ku mencintaimu.. Kan ku buktikan ku mampu penuhi maumu.."
dan aku mulai mencari liriknya....
Teringat masa kecilku
Kau peluk dan kau manja
Indahnya saat itu
Buatku melambung
Disisimu terngiang
Hangat nafas segar harum tubuhmu
Kau tuturkan segala mimpi-mimpi
Serta harapanmu
Kau ingin ku menjadi
Yang terbaik bagimu
Patuhi perintahmu
Jauhkan godaan
Yang mungkin kulakukan
Dalam waktuku beranjak dewasa
Jangan sampai membuatku
Terbelenggu jatuh dan terinjak
Chorus:
Tuhan tolonglah sampaikan
Sejuta sayangku untuknya
Ku terus berjanji
Tak kan khianati pintanya
Ayah dengarlah betapa sesungguhnya
Ku mencintaimu
Kan ku buktikan ku mampu penuhi maumu
Andaikan detik itu
Kan bergulir kembali
Kurindukan suasana
Basuh jiwaku
Membahagiakan aku
Yang haus akan kasih dan sayangmu
Tuk wujudkan segala sesuatu
Yang pernah terlewati
woow.. lagu kesukaan ku dulu.. (malah sekarang udah ampir ga inget lage.. hehehe) syair yang bagus..... jadi kangen sama masa kecil ku dulu..
ya..tapi kini aku mulai dewasa.. tepatnya dalam beberapa hari lagi aku akan masuk ke angka 20...umur yang menurut ku sudah saatnya aku bisa memberikan sesuatu lebih untuk mama dan papa ku.. umur yang menurutku sudah saatnya aku bisa membuat mereka bangga pada diriku...
kata2 di chorus menghantui ku kini.. "kan kubuktikan ku mampu penuhi maumu..." apa yang aku telah berikan kini untuk penuhi maunya?? apakah sekarang aku pantas untuk meminta tolong Tuhan mengatakan aku akan terus berjanji takan khianati pintanya???
semua akan kumulai sekarang.. merajut masa depan yang cerah untuk membanggakan ayah dari putri kecilnya yang kini mulai beranjak memasuki angka 20... sampai akhirnya aku bisa berkata : "papa.. ini yang terbaik dariku...." dan saat itu tidak hanya satu ayah yang akan tersenyum.. tapi Bapa ku yang di Sorga juga akan memelukku lebih erat dalam kasihnya.....karna aku akan sangat berusaha untuk membuat mereka tersenyum bangga padaku suatu hari nanti....
we will see.......